Guru adalah sosok manusia pilihan, sehingga segala apapun yang terjadi padanya baik perkataan maupun perbuatan selalu menjadikannya sesuatu yang perlu digugu (diikuti) dan ditiru. Tidak mudah untuk menjadi seorang Guru, di bawah ini saya kemukakan 10 keterampilan awal yang harus dikuasai oleh seorang guru.
- Keterampilan membuka pelajaran
Memperhatikan sikap dan tempat duduk siswa, memualai pelajaran setelah nampak siswa siap belajar, cara mengenalkan pelajaran cukup menarik, mengenalkan poko pelajaran dengan menghubungkan pengetahuan yang sudah diketahui oleh siswa (Apersepsi), hubungan antara pendahuluan dengan inti pelajaran nampak jelas dan logis.
- Keterampilan memberi motivasi
- Keterampilan bertanya
- Keterampilan menerangkan
- Keterampilan menggunakan media
- Keterampilan menggunakan methode yang tepat
- Keterampilan mengadakan interaksi
- Ketermpilan verbal dan non verbal
- Keterampilan penjajagan atau assesment
- Keterampilan menutup pelajaran
Mengucapkan baik, bagus, ya, apabila siswa menjawab atau mengajukan pertanyaan, ada perubahan sikap non verbal positif pada saat menanggapi pertanyaan atau jawaban siswa, memuji dan memberi dorongan dengan senyum, anggukan atas partisipasi siswa, memberi tuntunan pada siswa agar dapat memberi jawaban yang benar, memberi pengarahan sederhana dan pancingan agar siswa memberi jawaban yang benar
- Pertanyaan guru sebagian besar telah cukup jelas - Pertanyaan guru sebagian besar jelas kaitannya dengan masalah - Pertanyaan ditujukan keseluruh kelas lebih dahulu, baru menunjuk - Guru menggunakan teknik pause dalam menyampaikan pertanyaan - Pertanyaan didistribusikan secara merata diantara para siswa - Teknik menunjuk yang memungkinkan seluruh siswa siap
Keterangan guru berfokus pada inti pelajaran. Keterangan guru menarik perhatian siswa. Keterangan guru mudah ditangkap (dicerna) oleh siswa. Penggunaan contoh, ilustrasi, analogi, dan semacamnya menarik perhatian siswa. Guru memperhatikan dengan sungguh-sungguh responj siswa yang berupa pertanyaan, reaksi, usul, dan semacamnya. Guru menjelaskan respon siswa, sehingga siswa menjadi jelas dan mengerti
- Pemilihan media sesuai dengan PBM yang diprogramkan - Teknik mengkomunikasikan media tepat - Organisasi mengkomunikasikan media penunjang PBM jelas - Guru terampil menggunakan media
Ada kecocokan antara yang dipilih dengan tujuan pembelajaran atau kompetensi yang diharapkan. Ada kecocokan antara metode yang dipilih dengan materi pelajaran dan situasi kelas. Dalam mggunakan metode telah memenuhi atau mengikuti sistematika metode tersebut. Alat yang dapat menunjang kelancaran penggunaan metode tersebut telah disiapkan. Menguasai dalam penggunaan metode tersebut
Aspek mengadakan interaksi. Ada keseimbangan antara jumlah kegiatan guru (aksi) dengan kegiatan siswa (reaksi) selama PBM. Ada pengaruh langsung yang berupa: informasi, pengarahan, menyalahkan, atau membenarkan adalah cukup komunikatif. Nampak ada partisipasi dari siswa yang berupa: mendengarkan, mengamati, menjawab, bertanya dan mencoba.
- Gerakan guru wajar dan bertujuan - Gerakan guru bebas - Isyarat guru menggunakan tangan, badan, dan wajah cukup bervariasi - Suara guru bervariasi, lemah dan keras - Ada pemusatan perhatian dari pihak siswa. - Pengertian indra melihat dan mendengar berjalan dengan wajar
Menaruh perhatian kepada siswa yg mengalami kesulitan. Adanya kesepakatan guru terhadap tanda siswa yang mengalami salah pengertian. Melakukan penjajagan kepada siswa tentang pelajaran yang telah diterimanya. Mencari atau melakukan apa yang menjadi sumber terjadinya kesulitan. Melakukan kegiatan untuk mengatasi atau menunjukan kesulitan siswa
Dapat menyimpulkan pelajaran dengan tepat. Dapat menggunakan kata-kata yang dapat membesarkan hati siswa. Dapat menimbulkan perasaan mampu (sense of achievement) dari pelajaran yang diperoleh. Dapat mendorong siswa tertarik pada pelajaran yang telah diterima